Ahad, 8 Disember 2013

DAULAT TUANKU!!!!!!11

Gambar Tengku Puan Pahang Memasak Untuk Mangsa Banjir Di Kuantan.


BONGKAR!!! 18 Gambar Tengku Puan Pahang Memasak Untuk Mangsa Banjir Di Kuantan.

Alhamdulillah semoga Allah swt membalas jasa budi Tengku Puan Pahang. Nilai2 macam ini harus ada pada setiap orang tanpa kira pangkat dan darjat. Ida bangga jadi rakyat Pahang walaupun duduk jauh di perantauan. 

Tengku Puan Pahang bersama Putera & Puterinya


















Rahasia Ayam Goreng Pinggiran Jalan Murah meriah

Gambar  1   Si calon 'ayam goreng' yang sudah di cuci oleh si pedagang
 2   Si calon 'ayam goreng' ini di bakar untuk menghilangkan bulu
 3  Setelah itu dicuci dan dipotong2 sebelum dimasak sehingga menyerupai daging ayam 
4  Kemudian di beri berbagai bumbu dan di persiapkan untuk digoreng
5  Si calon 'ayam goreng' sekarang sudah menjadi 'ayam goreng'
6  Sekarang ayam goreng 'palsu' ini di sajikan dengan hangat
7  Begini hasilnya setelah di santap sebagian

Walaupun kelihatan mirip sekali dengan ayam goreng benaran, dibawah ini sedikit tip untuk membedakan antara ayam goreng tikus dengan ayam goreng benaran:

1. Dari dagingnya, walaupun sama-sama putih dan rasanya benar-benar mirip, akan tetapii daging tikus  lebih banyak lemaknya dan seratnya lebih halus daripada ayam benaran (seperti foto diatas yang penuh dengan minyak dibagian paha). 

2. Dari kulitnya, perhatikan lebih teliti lagi apakah pori-porinya besar atau kecil. Kalau pori-pori kecil, kemungkinan yang pernah tumbuh adalah rambut. Pori-pori dari bulu (ayam) adalah lebih kasar daripada pori-pori bulu (tikus) 

3. Dari tulangnya (emang yang ini agak susah), kalau ayam: bagian dada ya ada si tulang rawan, kalo di paha ya tulang paha yang besar itu, kalo punggung ya tulang rusuk, dsb. Kalau tikus akan terdapat sedikit sekali tulang di bagian punggung nya, dsb. 

4. Dari harga, kalau harganya terlalu murah, lebih banyak kemungkinan kalau adalah ayam goreng jadian 

5. Kalau tukang ayamnya dekat dengan rumah, datangi tuh tukang ayam sesering mungkin untuk membeli sayap. Kalo ga pernah ada sayapnya, patutlah anda curigai karena seperti kita tahu, salah satu ciri khas unggas adalah bagian sayap, yang tentunya tidak mungkin ada pada tikus.

Mohon kebijaksanaannya untuk Tidak Digunakan salah gunakan
blueeeeekkkk!!!!!! 



















Rahasia Ayam Goreng Pinggiran Jalan Murah meriah Gambar 1 Si calon 'ayam goreng' yang sudah di cuci oleh si pedagang 2 Si calon 'ayam goreng' ini di bakar untuk menghilangkan bulu 3 Setelah itu dicuci dan dipotong2 sebelum dimasak sehingga menyerupai daging ayam 4 Kemudian di beri berbagai bumbu dan di persiapkan untuk digoreng 5 Si calon 'ayam goreng' sekarang sudah menjadi 'ayam goreng' 6 Sekarang ayam goreng 'palsu' ini di sajikan dengan hangat 7 Begini hasilnya setelah di santap sebagian Walaupun kelihatan mirip sekali dengan ayam goreng benaran, dibawah ini sedikit tip untuk membedakan antara ayam goreng tikus dengan ayam goreng benaran: 1. Dari dagingnya, walaupun sama-sama putih dan rasanya benar-benar mirip, akan tetapii daging tikus lebih banyak lemaknya dan seratnya lebih halus daripada ayam benaran (seperti foto diatas yang penuh dengan minyak dibagian paha). 2. Dari kulitnya, perhatikan lebih teliti lagi apakah pori-porinya besar atau kecil. Kalau pori-pori kecil, kemungkinan yang pernah tumbuh adalah rambut. Pori-pori dari bulu (ayam) adalah lebih kasar daripada pori-pori bulu (tikus) 3. Dari tulangnya (emang yang ini agak susah), kalau ayam: bagian dada ya ada si tulang rawan, kalo di paha ya tulang paha yang besar itu, kalo punggung ya tulang rusuk, dsb. Kalau tikus akan terdapat sedikit sekali tulang di bagian punggung nya, dsb. 4. Dari harga, kalau harganya terlalu murah, lebih banyak kemungkinan kalau adalah ayam goreng jadian 5. Kalau tukang ayamnya dekat dengan rumah, datangi tuh tukang ayam sesering mungkin untuk membeli sayap. Kalo ga pernah ada sayapnya, patutlah anda curigai karena seperti kita tahu, salah satu ciri khas unggas adalah bagian sayap, yang tentunya tidak mungkin ada pada tikus. Mohon kebijaksanaannya untuk Tidak Digunakan salah gunakan


BANGI – Seorang wanita direman tujuh hari bagi membantu siasatan berhubung  kematian anak bongsunya akibat meminum racun,Isnin lalu.

Timbalan Ketua Polis Daerah Kajang, Abdul Ghani Mohamad Ji berkata, wanita berusia 31 tahun itu direman sejak kelmarin selepas disyaki terlibat menyuruh  ketiga-tiga anaknya berusia dari 10 hingga 15 tahun  meminum racun yang dicampurkan dalam minuman ringan.

"Anak lelaki mangsa masih dirawat dan dilaporkan stabil di Hospital Serdang, manakala suspek  yang turut minum racun sempat diselamatkan selepas menerima rawatan di Hospital Kajang,"katanya.

Menurutnya, sementara itu polis sedang mengesan suami wanita berkenaan yang dipercayai menjadi punca kejadian selepas dikatakan tidak pulang ke rumah selama seminggu.

Suspek sebelum itu sempat diselamatkan selepas anak sulungnya bertindak meminta bantuan dari teman lelakinya selepas mendapati ahli keluarganya tidak sedarkan diri setelah meminum minuman ringan diberikan oleh ibu mereka.